PCOS Bisa Hamil secara Alami, Apa yang Harus Dilakukan?

 

Bismillah, 

Sulit hamil setelah menikah tentunya tidak ada dalam bayangan wanita manapun ketika memutuskan berumah tangga. Ternyata,banyak sekali wanita yang kena mental setelah sekian lama tidak hamil.

pertanyaan receh yang sebenarnya terdengar biasa, bagi wanita itu bisa dibilang sebuah pukulan keras. Seperti,

"Kok belum hamil sih?"

" Kok udah lama menikah belum hamil juga, jangan ditunda."

"Jangan-jangan kamu mandul karena belum hamil, kalau dari suami kayaknya nggak mungkin."

"Jangan kecapean kerja, hamil jadi susah."

Nah, selama ini mitos yang berkembang di masyarakat adalah faktor kesuburan hanya masalah perempuan, bukan laki-laki.

"Usia wanita subur itu 20-35 tahun. Di atas usia itu, kesuburan jadi jauh berkurang. Sedangkan laki-laki sampai umur 60 tahun bisa menghamili istrinya, makanya banyak perempuan yang harus dikoreksi. Tapi saya suka kesal juga kalau ada wanita yang datang tanpa suami, karena si suami merasa subur. Padahal sperma nya juga harus diperiksa," kata dr. Malvin Emeraldi, Sp.OG. (K)FER  di Mayapada Hospital.

 Sharing Grace Tahir, Direktur Mayapada Hospital

Sharing Grace Tahir, Direktur Mayapada Hospital

Dalam takshow tersebut, Ibu Grace Tahir bercerita tentang pengalamannya untuk mendapatkan anak kedua. Sudah menjadi hal yang umum adalah saat menikah bisa langsung hamil. Dan Ibu Grace yang menikah di usia 27 tahun langsung hamil anak pertama tak lama setelah pernikahan.

Di dalam keluarganya, tak ada yang kesulitan soal kehamilan bahkan kakak dan keluarganya yang lain kebanyakan memiliki tiga anak. Ibu Grace saat itu yakin sekali tidak akan menemui kesulitan soal kehamilan.

Tapi ketika merencanakan kehamilan anak kedua, dia menemui kesulitan. Telah 2 tahun mencoba secara alami, dia tak kunjung hamil. Itulah pertama kalinya dia mengetahui apa itu PCOS.

 Ibu Grace mulai mencoba diet tanpa karbohidrat dan beratnya susut (saat itu bobot tubuhnya mencapi 87 kilogram). Dia juga melakukan inseminasi dua kali dan semuanya gagal. Kegagalan demi kegagalan, menimbulkan masalah pada mentalnya. Dia mengalami mental health terbilang parah. Demi kesehatan dan anak satu-satunya, akhirnya Ibu Grace menyerah untuk mencoba hamil

Kepasrahannya itu malah memunculkan kabar gembira kalau dia hamil anak kedua. Lalu tak lama kemudian hamil anak ketiga. Tapi kabar itu tak seindah yang didengar. Dokter mendiagnosa jika anak ketiganya akan terkena down syndrom jika dilahirkan. Mental Ibu Grace kembali down dan dia tak mengikuti arahan dokter untuk melakukan terapi yang bisa mengorbankan anaknya yang ada di dalam kandungan. Ketika anak ketiganya lahir, hal pertama yang ditanyakan apakah anakku down syndrome? Alhamdulillah, semuanya happy ending., Ibu Grace kini bahagia dengan ketiga anak perempuannya.

Talkshow PCOS, Masih Mungkinkah untuk Hamil Alami?

Pada akhir pekan kemarin saya menghadiri talkshow mengenai 'PCOS,Masih Mungkinkah untuk Hamil Alami?' di salah satu rumah sakit terbaik di Jakarta, yaitu Mayapada Hospital Jakarta Selatan. Dengan narasumber dr. Malvin Emeraldi, Sp.OG. (K) FER, Grace Tahir, Direktur Mayapada Hospital dan Cherly, Product Manager Ovutest.

Hal pertama yang jadi pertanyaan tentunya apa itu PCOS?

PCOS adalah singkatan dari Sindrom polikistik ovarium atau polycystic ovarian syndrome (PCOS), merupakan gangguan hormon yang terjadi pada wanita di usia subur. Tanda awal wanita yang mengalami sindrom ini adalah gangguan siklus menstruasi dan memiliki kadar hormon androgen yang berlebihan. Penyebab PCOS bisa melibatkan perpaduan faktor genetik dan lingkungan. Gejalanya berupa menstruasi yang tidak teratur, pertumbuhan rambut berlebih, jerawat, dan obesitas.

Dr Malvin mengatakan gejala klinisnya adalah:
- Amenorrhea/Oligomenorhea ( menstruasi yang tidak teratur)
- Gambaran ovarium polikistik
- Hiperandrogenisme klinik/laboratorium

Seseorang didiagnosis PCOS jika terdapat dua atau 3 gejala klinis di atas, dan itu yang menjadi penyebab susah hamil untuk seorang perempuan.

Hal paling mudah dilihat adalah menstruasi yang tidak teratur, kelebihan berat  badan, wajah yang berjerawat juga tumbuhnya bulu di sekitar kaki, kumis (di atas bibir), di sekitar rahang dan belakang leher. Ini menandakan si perempuan

memiliki hormon laki-laki lebih banyak dibandingkan perempuan pada umumnya. Tapi umumnya pengidap PCOS sebanyak 94 persen memiliki gangguan menstruasi.

Aktivitas fisik secara teratur sangat penting bagi orang (PCOS). Olahraga yang konsisten membantu mengelola berat badan, meningkatkan suasana hati, membantu kesuburan, dan masih banyak manfaat lainnya.

dr. Malvin Emeraldi, Sp.OG. (K)FER

Pasien PCOS, kata dr Malvin, biasanya rentan terkena diabetes. Untuk mengetahui lebih dalam lagi perlunya dilakukan tes darah, untuk memeriksa kadar hormon androgen, tes toleransi terhadap gula darah, dan kadar kolestrol yang sering kali meningkat pada PCOS. Secara umum dihubungkan dengan resistensi insulin. USG panggul, untuk memeriksa ketebalan lapisan rahim pasien dengan bantuan gelombang suara.

Dr Malvin mengaku lebih mudah menangani PCOS untuk bisa hamil secara alami dibandingkan dengan orang yang memilih inseminasi. Asalkan PCOS melakukan terapi yang diberikan dokter dengan konsisten, teratur dan disiplin, dr Malvin yakin perempuan PCOS bisa hamil dengan mudah. “Apalagi jika rentang usianya 20-36 tahun. Ibaratnya itu ‘makanan empuk’ untuk dokter membantu perempuan yang PCOS bisa hamil alami,”tutur dr Malvin.

Semoga Bermanfaat

Alia Fathiyah